Ilmu Pengetahuan alam
Ilmu Pengetahuan alam (IPA) sering disebut Ilmu Alamiah (IA) atau Ilmu Kealaman
atau Natural Sains atau Sains
Ilmu Pengetahuan Alam atau juga sering disebut Kealaman
Dasar merupakan Ilmu Pengetahuan yang hanya mengkaji tentang konsep-konsep dan
prinsip-prinsip dasar yang esensial tentang gejala-gejala alam semesta. Ilmu
alamiah mempunyai relativitas artinya kebenaran yang ditemukan oleh manusia
pada suatu saat dapat disangkal (ditolak) atau diubah dengan kebenaran yang
baru. Teori yang tidak cocok lagi dengan hasil-hasil pengamatan baru diganti
dengan teori yang lebih memenuhi keperluan.
Ilmu pada hakekatnya terus mengalami perkembangan, Pembagian
ilmu pengetahuan dapat dikelompokan sbb:
- Ilmu pengetahuan alam (IPA)
- Ilmu pengetahuan sosial (IPS)
- Ilmu pengetahuan bumi dan antariksa
(IPBA)
Ilmu
pengetahuan pada hakekatnya adalah satu, pembagian atau pemisahan ilmu
kareadanya perkembangan ilmu dalam proses yang cukup lama, tetapi dalam
perkembangan lebih lanjut tampak adanya kecenderungan generalisasi dari
beberapa cabang ilmu pengetahuan itu bertemu lagi. Misalnya dalam mempelajari Biologi maka diperlukan dasar yang kuat dari
Fisika dan kimia.
Peran Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi dalam memenuhi
kebutuhan hidup manusia sangat penting. Hubungan ilmu pengetahuan dangan
teknologi sangat erat. Negara-negara berkembang (Indonesia) termasuk negara
konsumen , meskipun sumber daya alam sangat melimpah, namun karena Ilmu
pengetahuan dan teknologi masih rendah sehingga menjadi negara miskin.
Negara- negara maju mempunyai tradisi mengembangkan Ilmu
pengetahuan dan teknologi, mereka telah menyediakan dana 2-3 % dari GNP untuk Ilmu pengetahuan dan
teknologi, meskipun sumber daya alam sangat minim (Jepang) tetapi menjadi
negara yang kaya.
Sasaran Ilmu Pengetahuan Alam adalah semesta dengan
segala isinya, misal Ilmu Fisika memandang kesemuanya itu adalah materi dan energi.
Yang dimaksud materi atau zat adalah apa saja yang mempunyai massa dan
menempati suatu ruang, baik berupa padat, cair dan gas, sedang energi adalah
sesuatu yang dapat memindahkan materi dari suatu tempat ke tempat lain.
Sebagaimana telah
diketahui bahwa para ilmuan dalam penelaahan obyak selalu menggunakan metode
ilmiah. Dalam penelaahan akan ditemukan kebenaran-kebenaran yang selanjutnya
disusun secara sistematik sehingga mudah untuk dipelajari dan dipahami oleh
orang lain, selanjutnya dapat dikembangkan. Mengenal atau mengetahui alam
semesta dengan baik merupakan jerih payah para ilmuwan, Kejadian alam semesta
ini tidak timbul dengan sendirinya tetapi terdapat keteraturan proses, sebab
akibat yang saling keterkaitan. Dari keteraturan itu dapat dicari hukum alam
(Natural Low) yang dapat menjawab rahasia alam.
Sehubungan dengan rasa keingintahuan manusia terus
berkembang maka manusia menggunakan perpaduan antara rasionalisme dan imperisme
yaitu metode pemecahan masalah secara keilmuan yang sekarag disebut ilmiah.
Ilmu Alamiah (IA) sering disebut Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA) atau Ilmu Kealaman
atau Natural Sains atau Sains. Ilmu Alamiah hanya mengkaji tentang
gejala-gejala alam semesta sehingga terbentuk konsep dan prinsip. Ilmu Alamiah
Dasar (Basic Natural Sciense) hanya mengkaji konsep- konsep dasar yang esensial saja
Manusia bila dibanding dengan hewan maka tubuh manusia
lemah. Gajah dapat mengangkat beban yang sangat berat, kuda dapat berlari
sangat cepat. Mengingat manusia mempunyai akal dan budi serta kemauan yang
sangat kuat. Sehingga manusia dapat mengangkat beban lebih berat dan berlari
sangat cepat bila dibanding dengan gajah dan kuda yaitu, menusia dengan akal
dan budi dapat menciptakan teknologi berupa mesin hidrolik dan pesawat jet.
Kuriositas atau rasa ingin tahu manusia terus berkembang.
Hewan juga mempunyai rasa ingin tahu, tetapi didorong oleh naluri (insting).
Naluri hewan bertitik tolak untuk dapat mempertahankan hidupnya, dan sifatnya
tetap sepanjang tahun. Manusia disamping mempunyai kuriositas juga dilengkapi
akal dan budi. Sehingga rasa ingin tahu dapat berkembang dan tidak pernah ada
puasnya .
Untuk dapat memuaskan rasa ingin tahu (rahasia alam)
manusia menggunakan pengamatan dan pengalaman serta menggunakan logika, maka
akhirnya munculah pengetahuan.
Pengetahuan adalah kumpulan fakta-fakta . Tanggapan terhadap gejala-gejala alam
merupakan suatu pengalaman. Pengalaman merupakan salah satu terbentuknya
pengetahuan. Perkembangan pengetahuan karena didorong dua faktor pertama untuk memuaskan diri guna memahami
hakekat kebenaran dan kedua untuk
meningkatkan status (taraf hidup)
Dorongan pertama akan memperoleh pengetahuan murni
(teroritis) dan dorongan kedua akan memperoleh pengetahuan praktis (aplikasi)
atau ilmu terapan, ilmu alamiah merupakan kegiatan manusia yang bersifat
dinamis, artinya kegiatan yang tiada henti. Dari hasil percobaan akan
memperoleh konsep (teori) baru yang selanjutnya akan mendorong manusia untuk
melakukan percobaan, demikian seterusnya.
Tujuan ilmu alamiah adalah untuk mencari kebenaran,
menentukan fakta. Dalam hal ini hendaknya berhati-hati pada ‘’kebenaran’’.
Kebenaran yang bersifat sementara dan yang bersifat mutlak . Metode ilmiah tidak
berhubungan dengan kebenaran mutlak, sesuatu yang mutlak berarti telah
berakhir. Bila sesuatu telah diketahui mutlak maka ilmu alamiah tidak dapat
diterapkan untuk bertindak lebih jauh. Ilmu alamiah hanya dapat mengemukakan
bukti kebenaran sementara dan dengan kata lain untuk kebenaran sementara adalah
‘’teori’’.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar